Longsor Petungkriyono, 200 Brimob Bantu Evakuasi dan Buka Akses Jalan 

PEKALONGAN, iNEWSJOGLOSEMAR.ID - Polda Jateng mengerahkan 200 personel Brimob sebagai bentuk respons cepat terhadap bencana longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan. Personel tersebut berasal dari Pekalongan dan Kota Semarang untuk membantu proses evakuasi dan membuka akses jalan yang tertutup longsor. 

Dipimpin oleh Kompol Agung Hery Nugroho, tim gabungan Brimob bersama TNI, BPBD, dan relawan telah mengevakuasi 20 korban meninggal dunia. Mereka tersebar di 13 titik longsor di wilayah tersebut. 

Baca Juga

Cuaca Buruk, Pencarian 5 Korban Longsor Dihentikan Sementara

Selain evakuasi korban, tim Brimob juga fokus membuka akses jalan yang sempat terputus akibat longsor. Alat berat dikerahkan untuk mempercepat proses ini, memungkinkan distribusi bantuan lebih mudah dilakukan. 

Dansat Brimob Polda Jateng Kombes Pol Noor Hudaya menegaskan komitmen jajarannya untuk membantu hingga situasi benar-benar kondusif. Kehadiran Brimob di lokasi bencana ini, menurutnya, adalah bentuk pengabdian setulus hati kepada masyarakat. 

Proses evakuasi dan pembukaan akses jalan berjalan lancar berkat kerja sama antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat. Sinergi ini dinilai krusial dalam mempercepat penanganan bencana. 

Baca Juga

Daftar Korban Meninggal akibat Longsor Petungkriyono, Sudah Terindentifikasi

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas. Kondisi cuaca ekstrem saat ini masih berpotensi memicu longsor susulan. 

Dedikasi Brimob di lokasi longsor Petungkriyono mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Dengan kolaborasi semua elemen, diharapkan penanganan bencana ini berjalan lebih efektif dan cepat. 

Editor : Enih Nurhaeni