UGM Pecat Guru Besar yang Diduga Cabuli Belasan Mahasiswi

Kasus ini diketahui telah berlangsung sejak akhir 2023 hingga pertengahan 2024. Selama kurun waktu tersebut, korban-korban yang rata-rata masih berstatus aktif sebagai mahasiswa menjadi sasaran pelecehan.

Baca Juga

UNDIP Mulai Kukuhkan 36 Guru Besar, 5 Profesor Pertama Resmi Mendapat Gelar

Pihak UGM kini tengah memusatkan perhatian pada proses pendampingan terhadap para korban, terutama karena sebagian besar dari mereka belum menyelesaikan studi di kampus tersebut.

Kampus menegaskan bahwa tindakan kekerasan seksual adalah pelanggaran berat yang tidak bisa ditoleransi. Selain pemecatan pelaku, langkah pendisiplinan internal dan upaya pemulihan bagi korban juga menjadi prioritas utama.

Editor : Enih Nurhaeni