Kakak korban, A mengatakan, kejadian ini sangat memukul keluarga. Menurutnya, korban berada di masjid karena menunggu jemputan pulang sekolah.
"Adik saya rutin berada di masjid sepulang sekolah karena menunggu jemputan, kami menganggap masjid sebagai tempat aman tetapi pelaku nekat melakukan perbuatannya," kata A, Minggu (20/11/2022).
Tak terima dengan perlakukan pelaku, A akhirnya melaporkan dugaan pelecehan seksual ke Polresta Bandarlampung.
"Sudah dilaporkan, barang buktinya rekaman CCTV masjid. Kami berharap kepolisian segera menangkap pelaku karena ciri-ciri dan wajahnya tampak jelas," katanya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait