KAIMANA, iNewsJoglosemar.id - Suami tega bunuh istri di depan anak kandung karena terbakar cemburu buta. Pelaku seorang pria berinisial FM (30) di Kaimana nekat mengakhiri hidup istrinya sendiri.
Kejadian tersebut bermula saat istrinya sedang memberikan makan anaknya di rumah orang tuanya tepatnya di KM 9 di camp perusahan kampung adijaya distrik Buruway pukul 8:00 WIT Senin (6/2/2023). Sementara pelaku (suami korban) menyuruhnya pulang ke kediamannya. Namun karena tidak mengindahkan perkataan si pelaku, akhirnya korban pun ditebas.
"Untuk terduga pelaku sudah kita amankan di Mapolres Kaimana, dan laporan polisi juga telah kami buat kemarin baru ada pemeriksaan awal saja, dimana terduga pelaku ungkap adanya rasa cemburu. Dimana sang istri (korban) mau diajak pulang ke rumah yang lain, namun sang istri menolak karena beberapa alasan, jadi emosi pelaku menguap sehingga dilampiaskan dengan membunuh sang istri," ungkap Kapolres Kaimana melalui Kanit Pidum polres kaimana Ipda Achmad Safiudin saat dikonfirmasi media di ruang kerjanya, Selasa (6/1/2023).
Sampai saat ini, lanjut dia, pihaknya telah melakukan pemeriksaan saksi-saksi, dan akan menambahkan keterangan saksi-saksi pada TKP guna mengumpulkan bukti sebelum mengenakan sangsi kepada terduga pelaku tersebut.
"Jadi sekarang kita masih melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi, sehingga ada beberapa anggota Reskrim yang turun ke TKP untuk lakukan pemeriksaan saksi tambahan. Kemudian kita lakukan kordinasi dengan pihak RSUD untuk mendapatkan hasil visum et repertum, setelah itu kita akan laksanakan gelar perkara baru kita kenakan pasal yang disangsikan," jelas Achmad.
Untuk diketahui, mayat korban telah di bawakan ke RSUD pada pukul 20:00 untuk dilakukan. Visum et Repertum. Dan kini telah dikembalikan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan. Sementara terduga pelaku, telah diamanatkan di Mapolres Kaimana.
Safi mengimbau kepada pihak keluarga untuk tidak terprovokasi sehingga dapat melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. Selebihnya lanjut dia keluarga diharapkan mempercayakan perkara ini kepada pihak kepolisian.
"Kami berharap, pihak keluarga tidak melakukan sesuatu yang dapat merugikan keluarga nantinya. Dan percayakan kasus ini untuk ditangani oleh pihak kepolisian untuk menyelesaikannya," pungkasnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait
