Masyarakat di sekitar Gunung Merapi diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan mereka, terutama mereka yang berada di wilayah yang telah ditetapkan sebagai zona bahaya. Daerah-daerah ini meliputi sektor selatan-barat daya hingga tenggara, termasuk aliran-aliran sungai seperti Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Woro, dan Gendol, yang dapat menjadi jalur luncuran lava dan awan panas.
Pihak berwenang juga mengingatkan masyarakat untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya lahar, terutama ketika hujan turun di sekitar wilayah Gunung Merapi. Hujan dapat memicu terjadinya lahar yang dapat mengalir dengan cepat, membawa material vulkanik dan menimbulkan bahaya tambahan bagi penduduk yang tinggal di sekitar sungai dan lereng gunung.
Jika terjadi perubahan yang lebih signifikan dalam aktivitas Gunung Merapi, status gunung ini akan segera ditinjau kembali oleh pihak berwenang. Masyarakat diharapkan untuk terus mengikuti informasi terkini dari otoritas terkait, guna memastikan keselamatan mereka dan menghindari risiko dari aktivitas vulkanik yang terus berlanjut.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait