SEMARANG, iNEWSJOGLOSEMAR.ID — Polda Jawa Tengah menunjukkan komitmen nyata dalam memberantas aksi premanisme yang meresahkan masyarakat sekaligus menghambat masuknya investasi di daerah. Langkah tegas ini merupakan tindak lanjut langsung atas arahan Presiden RI dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang menekankan pentingnya memberantas segala bentuk kriminalitas demi menjaga keamanan dan kenyamanan publik.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menegaskan bahwa premanisme bukan sekadar gangguan ketertiban, melainkan sudah masuk kategori ancaman nyata bagi stabilitas sosial maupun ekonomi di Jawa Tengah.
"Premanisme yang melanggar hukum akan kami tindak tegas. Selain masalah penegakan hukum, ini juga terkait perlindungan terhadap hak-hak masyarakat kecil,” tegas Artanto dalam keterangannya, Minggu (11/5/2025).
Untuk mendukung komitmen ini, Polda Jateng merancang sebuah operasi besar yang diberi sandi Aman Candi 2025. Operasi tersebut diawali dengan rapat koordinasi pada 6 Mei 2025 lalu, yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Jateng Brigjen Pol Latif Usman. Dalam forum tersebut, Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Basya Radyananda turut hadir sebagai pemateri, bersama seluruh Kasatgas dan Kasubsatgas dari jajaran Polda.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait