Dalam sambutannya, Dr. Dina menyampaikan harapan agar GWS Purbalingga dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi nyata. Ia juga menitipkan organisasi ini kepada kepala daerah untuk diberikan dukungan penuh.
"Kami ingin perempuan di Purbalingga terus berdaya, baik dari segi pendidikan maupun ekonomi. Cerdas secara ilmu, sejahtera dalam rumah tangga, dan tetap bisa berkontribusi dari rumah,” tuturnya.
Ketua DPC GWS Purbalingga terlantik, Sri Nurhayati, menyampaikan optimisme dalam menjalankan amanah organisasi. Ia menyebut GWS sebagai wadah strategis bagi perempuan untuk ikut serta membangun masyarakat, tidak hanya dalam lingkup rumah tangga, tetapi juga sosial dan ekonomi.
“Dengan kepengurusan yang solid dan individu-individu yang kompeten, saya yakin kita akan capai tujuan bersama. Mari jadikan GWS garda terdepan dalam pemberdayaan perempuan dan kesejahteraan keluarga,” ucap Sri dengan semangat.
Pelantikan ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa pelantikan tidak boleh hanya berhenti pada seremoni, tetapi harus disusul dengan kontribusi konkret.
“Selamat bertugas dan berjuang. Saya berharap GWS Purbalingga bisa memberi dampak masif dalam pembangunan. Jangan sampai terjebak dalam kegiatan domestik saja. Tidak ada profesi atau program yang bergender. Mari kita bangun Purbalingga dengan semangat kolaboratif, kesetaraan, dan keadilan,” tegas Dimas.
Wabup Dimas juga menyerukan agar GWS aktif bersinergi dengan pemerintah daerah guna mewujudkan visi besar Purbalingga dalam percepatan pembangunan yang kolaboratif menuju kemandirian dan kesejahteraan.
“Seluruh organisasi perempuan di Purbalingga harus aktif dalam program-program inovatif yang menyentuh kebutuhan masyarakat luas,” tambahnya.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait