Fawzi bersama rekan-rekannya kini tengah belajar dengan serius. Mereka yakin, dakwah melalui media digital bisa menjangkau lebih luas, terutama generasi muda yang kini hidup di dunia visual.
Dengan keterampilan baru ini, para santri tidak hanya akan tampil di panggung dakwah tradisional, tapi juga di layar-layar gawai anak muda—mengisi ruang-ruang digital dengan nilai, bukan sekadar sensasi.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait