Ia menekankan bahwa sikap civitas akademika Undip merupakan seruan damai dan ajakan menahan diri agar bangsa tidak semakin terpecah. “Bangsa ini jangan pernah lelahlah untuk mencintai bangsa ini. Ada banyak yang kurang di bangsa ini. Tapi mari kita sama-sama mengedepankan apa yang menjadi nilai-nilai luhur dari bangsa ini,” ujarnya.
Prof Suharnomo juga menegaskan bahwa segala bentuk kekerasan tidak akan pernah menyelesaikan masalah. “Kekerasan apa pun judulnya tidak akan menyelesaikan masalah dan hanya akan menimbulkan kekerasan-kekerasan baru,” tandasnya.
Undip menyerukan agar nilai luhur Pancasila dan UUD 1945 dijadikan pedoman utama dalam menghadapi krisis bangsa. Menurut Suharnomo, bangsa ini penuh dengan sopan santun, penghargaan, dan empati terhadap sesama.
“Mari kita reminder kembali kita membuat nilai-nilai luhur yang ada di Pancasila. Mudah-mudahan kita bisa saling mengingatkan bahwa kita berada di koridor yang sama, NKRI,” katanya.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait