BANYUMAS – Satgas Operasi Pengamanan Wilayah Objek Vital Nasional PT. Freeport Indonesia TA. 2022 mendapatkan pesan khusus ketika bertugas. Untuk persenjataan, amunisi, dan bahan peledak, agar dilakukan inventarisasi secara periodik, dengan mengacu kepada tertib administrasi.
Pesan dari Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto itu disampaikan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Parwito ketika kunjungan dalam rangka Pemeriksaan Kesiapan Operasi (Riksiapops) Tingkat Kotama, Uji kesiapan Satgas Operasi Pengamanan Wilayah Objek Vital Nasional PT. Freeport Indonesia TA. 2022 bertempat di Mako Yonif 405/Surya Kusuma, Kamis (7/4/2022).
BACA JUGA:
10 Wanita Seksi Pemandu Lagu Diamankan Polisi, Nekat Beroperasi Selama Ramadan
Melalui amanat yang dibacakan oleh Kasdam, Pangdam mengatakan bahwa pengamanan objek vital nasional yang bersifat strategis merupakan salah satu tugas TNI AD dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Sebagaimana tercantum dalam UU RI Nomor 34 Tahun 2004.
“Hari ini, kita akan melaksanakan pemeriksaan kesiapan operasi yang bertujuan mengetahui sejauh mana kemampuan dan kesiapan Satuan Yonif 405/SK untuk melaksanakan tugas operasi, mulai dari tingkat perorangan, Regu hingga satuan dalam hubungan Batalion.”
Seluruh rangkaian kesiapan yang telah dilaksanakan merupakan bekal untuk dibawa ke daerah penugasan. Harapannya, dalam mengemban tugas sebagai Satgas Operasi Pengamanan Wilayah Objek Vital Nasional, dapat melaksanakan secara profesional dan tanggung jawab.
“Manfaatkan waktu yang ada untuk konsolidasi sekaligus melaksanakan persiapan semaksimal mungkin di homebase,” imbuhnya.
BACA JUGA:
Bocil-Bocil Bawa Celurit ‘Patroli’ Cegah Keonaran, Malah Keroyok Anak 14 Tahun
Selanjutnya, kepada seluruh anggota Satgas, Pangdam menekankan agar selalu mendekatkan diri kepada Tuhan YME, selalu menjaga kesehatan, melaksanakan komando dan pengendalian diri secara optimal sehingga setiap saat satuan siap digerakkan, tentunya dengan berpedoman pada hasil latihan sebagai bekal di daerah operasi.
Selain itu Pangdam juga menekankan para prajurit melaksanakan latihan dalam satuan guna menunjang pelaksanaan tugas, memahami dan menguasai wilayah operasi dari kemungkinan terjadinya ancaman serta mengenali dan menjaga soliditas antar-rekan. Khusus persenjataan, amunisi dan bahan peledak, Pangdam mengingatkan agar dilakukan inventarisasi secara periodik, dengan mengacu kepada tertib administrasi.
BACA JUGA:
Jadwal Imsakiyah 6 Ramadan 8 April 2022 untuk Kota Semarang
Kegiatan Riksiapops tersebut juga dihadiri oleh Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf. Yudha Airlangga, Danrindam IV/Diponegoro Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat, para Asisten, Kabalakdam IV/Diponegoro serta Danbrigif 4/DR Letkol Inf Gunnarto.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait