JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta lembaga pemerintah maupun perkantoran swasta untuk memberikan cuti lebih awal kepada karyawannya. Hal ini untuk menghindari kemacetan pada arus mudik Lebaran 1443 H/2022 M.
"Kami tentunya mencoba untuk berkoordinasi dengan teman-teman semua, khususnya kementerian terkait dan juga swasta nasional. Harapan kita untuk bisa meliburkan atau mencutikan lebih cepat sehingga semuanya tidak menumpuk di H-3," kata Listyo di kantor PBNU, Jakarta, Kamis (21/4/2022).
BACA INI:
Dor... Detik-Detik Menegangkan Oknum Polisi Ditembak Polisi
Listyo memperkirakan puncak arus mudik berlangsung pada H-3 Idul Fitri. Menurutnya akan banyak terjadi kemacetan yang luar biasa di berbagai ruas jalan jika tidak diantisipasi sejak dini. Dengan demikian, dia meminta agar kantor pemerintah maupun swasta dapat mengatur cuti karyawannya lebih awal minimal H-8 sebelum lebaran.
"Jadi, tentunya kalau yang mudik dicutikan lebih awal juga pasti senang dan arus baliknya nanti mungkin bisa diatur," kata dia.
BACA INI:
Massa Demo 21 April Bergerak ke Patung Kuda
BACA INI:
Massa Demo 21 April Bergerak ke Patung Kuda
Sebagai informasi Korlantas Polri mengatakan akan terjadi kepadatan lalu lintas di arus mudik pada 28 April hingga 1 Mei 2022. Senada, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memprediksi kemacetan parah terjadi pada 28 hingga 30 April 2022. Diperkirakan ada 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor yang akan mudik.
"Angka-angka ini bukan angka yang kecil sehingga saya ingatkan sudah tiga kali kita rataskan untuk manajemen lalu lintas, manajemen traffic-nya betul-betul disiapkan," ucap Presiden, Rabu (20/4/2022).
BACA INI:
6 Tips Gagalkan Gendam saat Mudik Lebaran, Nomor 4 Waspadai Tepukan
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait