BULELENG – Masyarakat dikagetkan dengan usaha haram yang digeluti satu keluarga di Buleleng Bali. Mereka membuka restoran narkoba yang menyediakan fasilitas dine in alias pelanggan bisa langsung mengonsumsi barang haram itu.
Kepala BNNP Bali Brigjen Pol Gde Sugianyar Dwi Putra mengatakan, dari hasil penyelidikan restoran narkoba ini sudah beroperasi sejak 2019. Terdapat dua ruangan di rumah tersangka yang dipakai pelanggan untuk mengonsumsi narkoba di tempat.
BACA JUGA:
Viral 3 Preman Kampung Serang Rumah Warga Semarang, Kakak Beradik Bersimbah Darah
Untuk harga, satu paket sabu seberat 0,1 gram ditawarkan Rp200.000 dan 0,2 gram senilai Rp400.000. Selama beroperasi, restoran narkoba itu mendapat banyak pelanggan yang rata-data berjumlah 10-15 orang setiap hari.
"Total pelanggan ratusan dan masih didalami omsetnya," ujar Sugianyar, dalam jumpa pers, Selasa (31/5/2022).
BACA JUGA:
Bersitegang di Lift! Paspampres Adu Cepat Todongkan Pistol ke Pasukan Elite Israel
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait