JAKARTA, iNewsJoglosemar.id – Pasukan lebah gaib Mbah Kholil Bangkalan bikin Belanda kalang kabut. Kekeramatan Mbah Kholil tersebut diperlihatkannya melawan penjajah termaksud saat 10 November 1945 atau yang kini dikenal sebagai Hari Pahlawan.
Syaikhona Kholil Bangkalan atau Mbah Kholil Bangkalan, merupakan salah satu ulama karismatik yang begitu dihormati di Tanah Air.
Mbah Kholil Bangkalan merupakan guru dari para ulama besar seperti Kiai Maksum Lasem, Kiai Hasyim Asyari Tebuireng, Kiai Wahab Hasbullah Tambakberas, dan Kiai Bahar Sidogiri.
Salah satu karomah yang dimiliki Mbah Kholil yakni pasukan lebah gaibnya. Dalam situasi krisis Mbah Kholil bisa mendatangkan pasukan lebahnya itu untuk melawan musuh.
"Dalam peristiwa 10 November 1945 Mbah Kholil bersama kiai besar lainnya mengerahkan semua kekuatan gaibnya untuk melawan musuh," demikin dikutip dari konten Youtube @RiyoFulana, Senin (30/1/2023).
Sebiji krikil pun di tangan para kiai tersebut bisa berubah menjadi bom dengan daya ledak besar.
Saat itu, Syaikhona Kholil mengacaukan konsentrasi tentara sekutu dengan mengerahkan pasukan lebah gaib miliknya.
Ribuan ekor lebah menyerang, konsentrasi lawan buyar. Sehingga pada saat konsentrasi Belanda buyar itulah para pejuang bergantian menghantam pihak Belanda.
Dalam perjuangannya melawan penjajah, Mbah Kholil tidak melakukan konfrontasi langsung secara terbuka dengan penjajah, namun lebih banyak berada di belakang layar.
Cara Mbah Kholil melawan penjajah adalah melalui bidang pendidikan. Melalui jalur ini beliau menyiapkan pemimpin yang berilmu, berwawasan tangguh, dan berintegritas tinggi baik kepada agama maupun bangsa.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto