Implementasi kendaraan listrik ini berhasil mereduksi emisi CO2 setara dengan 10.500 kg CO2 ekuivalen setiap tahunnya. Di Semarang, semakin banyak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang telah terpasang, seperti di PLN Distribusi Jatingaleh, PLN UP3 Jalan Pemuda, dan Balai Kota.
"Kami berharap fasilitas SPKLU yang semakin banyak ini dapat memudahkan masyarakat yang membutuhkan layanan pengisian kendaraan listrik," ujar dia.
"Semoga penggunaan kendaraan listrik semakin meluas di masyarakat sehingga kita bisa mengurangi penggunaan energi fosil dan beralih ke energi terbarukan," imbuhnya.
Dia juga menyampaikan bahwa ke depan, PLN IP UBP Semarang berencana untuk melakukan revitalisasi dan menambah unit-unit kendaraan operasional berbasis energi listrik. Dengan cara itu penggunaan kendaraan ke depan akan lebih ramah lingkungan.
"Pasokan daya dari PLTS surya cukup untuk melakukan pengisian kendaraan listrik ini. Ke depannya, kami akan meningkatkan kapasitas PLTS di kompleks UBP Semarang, sehingga kendaraan operasional bisa dicas saat mobil dalam kondisi standby di kantor," jelasnya.
"Listrik untuk kehidupan yang lebih baik," tandasnya.
Editor : Enih Nurhaeni