get app
inews
Aa Text
Read Next : Teknisi Siaga dan Fasilitas Andalan Dukung Kelancaran Operasional Nataru

UNDIP dan Universitas Nagoya Berkomitmen Tingkatkan Kualitas Akademik dan Penelitian

Rabu, 17 Juli 2024 | 06:59 WIB
header img
UNDIP dan Universitas Nagoya Berkomitmen Tingkatkan Kualitas Akademik dan Penelitian (Ist)

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id – Universitas Diponegoro (UNDIP) dan Universitas Nagoya Jepang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas akademik dan penelitian melalui kolaborasi internasional. Kerja sama ini melibatkan berbagai kegiatan akademik, penelitian, dan publikasi internasional yang diharapkan dapat mendukung pencapaian UNDIP sebagai World Class University (WCU).

Kerja sama ini dimulai dengan penelitian pendahuluan yang dilaksanakan pada 4-14 Juli 2024. Penelitian ini melibatkan tiga Guru Besar UNDIP, yaitu Prof. Dr. Yety Rochwulaningsih, Prof. Dr. Singgih Tri Sulistiyono, dan Prof. Endang Larasati, serta Noor Naelil Masruroh, dosen Fakultas Ilmu Budaya dan mahasiswa Program Doktor. Mereka bekerja bersama dengan Prof. Dr. Mina Hattori dan tim dari Universitas Nagoya.

Penelitian ini akan dilanjutkan dengan penelitian intensif pada tahun 2025. Hasil dari penelitian tersebut diharapkan dapat diterbitkan di jurnal internasional bereputasi tinggi. Publikasi ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam pencapaian UNDIP sebagai WCU. Penelitian ini juga mencerminkan komitmen kedua universitas untuk meningkatkan kualitas akademik melalui kolaborasi internasional.

Selama periode 4-14 Juli 2024, dilakukan tiga kegiatan utama, yaitu penelitian lapangan di Suzu, penelitian lapangan di Mie, dan Focus Group Discussion (FGD) di kampus Graduate School of Education and Human Development. Penelitian lapangan di Suzu difokuskan pada pelestarian pengetahuan tradisional pembuatan garam. Sementara itu, penelitian lapangan di Mie berkaitan dengan manajemen pendidikan vokasional di wilayah kepulauan.

Kegiatan FGD pada 11 Juli 2024 menghasilkan beberapa gagasan penting untuk penelitian bersama. Prof. Dr. Yety Rochwulaningsih mengajukan kajian komparatif pelestarian pengetahuan tradisional dalam produksi garam di Jepang dan Indonesia. Sedangkan Prof. Dr. Endang Larasati mengusulkan penelitian komparatif tentang pengelolaan pendidikan vokasional di negara maritim.

Kerja sama ini tidak hanya memberikan manfaat akademik, tetapi juga berpotensi memberikan dampak positif pada masyarakat. Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan solusi praktis untuk pelestarian pengetahuan tradisional dan pengelolaan pendidikan vokasional. Kedua universitas berkomitmen untuk terus melanjutkan kolaborasi ini demi mencapai tujuan bersama.

Dengan adanya kerja sama ini, UNDIP dan Universitas Nagoya Jepang menunjukkan komitmen mereka untuk menjadi institusi pendidikan tinggi yang berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam pencapaian status World Class University bagi UNDIP dan peningkatan kualitas akademik secara keseluruhan.

 

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut