Rp11,9 Miliar untuk Jogging Track 2 Undip, Jalur Lari Baru di Area Hutan Kampus

Proyek pembangunan Jogging Track 2 ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp11,9 miliar, dengan pelaksana CV Dewa Angkasa Raya Semarang dan konsultan pengawas CV Mitra Bersama Mandiri. Proses pembangunan ditargetkan selesai dalam tujuh bulan, terhitung sejak 19 Mei hingga 14 Desember 2025.
Pejabat Pembuat Komitmen Undip, Ari Eko Widyantoro, S.T., M.Si, menyatakan komitmennya untuk menjalankan proyek secara tepat waktu dan sesuai prinsip tata kelola yang baik.
“Kami berkomitmen supaya proses pembangunan ini bisa dilaksanakan secara tepat waktu dan tepat biaya, selalu mengedepankan prinsip akuntabilitas dan transparansi,” tegas Ari, yang juga menjabat Manajer Aset dan Perancangan Undip.
Pembangunan Jogging Track 2 mencakup penataan lahan seluas 35.000 meter persegi dengan panjang lintasan sekitar 440 meter, membentang dari Pos Satpam Utama hingga Jembatan Sikatak. Di sepanjang jalur ini akan dibangun berbagai fasilitas pendukung seperti: Jalur pedestrian atau jogging track, Taman tematik (taman buah, taman bunga, dan pohon langka), Ruang terbuka hijau, Area gym outdoor dan gazebo, Tribun dan pelataran, serta Toilet ramah lingkungan.
Pembangunan ini sekaligus melanjutkan visi Undip sebagai kampus berkelanjutan yang mendorong gaya hidup sehat, interaksi sosial, dan edukasi lingkungan. Selain menjadi sarana olahraga, kehadiran Jogging Track 2 juga diharapkan menjadi destinasi ekowisata edukatif yang dapat dimanfaatkan masyarakat umum.
Jogging Track pertama Undip yang dibuka pada 2021 terbukti sangat diminati. Pada akhir pekan dan sore hari, lintasan tersebut sering dipadati pengguna. Oleh karena itu, keberadaan Jogging Track 2 diproyeksikan mampu menjadi alternatif rute olahraga sekaligus ruang rekreasi yang menyehatkan dan menyenangkan.
Editor : Enih Nurhaeni