Diskusi yang digelar Polda Jateng itu juga menghadirkan sejumlah pembicara dari beberapa kementerian. Termasuk Forkompinda Jateng, komunitas ojol, mahasiswa, Organda hingga paguyuban nelayan yang menyuarakan dampak pengalihan subsidi BBM di masyarakat.
"Sengaja dibuat diskusi panel untuk menampung berbagai aspirasi dari masyarakat sekaligus kita ingin memberikan pemahaman dan membangun kesepahaman dengan elemen masyarakat yang hadir," jelas Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Dirinya menambahkan, Polda Jateng sengaja mengajak sejumlah pembicara dari kementerian untuk menjawab langsung keluhan dan masukan dari komunitas-komunitas masyarakat.
"Kita mengharap semua pihak untuk memiliki sense of crisis terhadap semua permasalahan yang terjadi dan kita bangun solusinya secara bersama-sama. Kita cari solusi bersama sehingga Kamtibmas di Jateng seterusnya tetap kondusif," imbuhnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait