LUBUKLINGGAU - Seorang mahasiswi cantik berinisial LA (21) yang sedang menikmati akhir pekan dirampok dan diperkosa, Sabtu (14/5/2022) pagi. Korban diperkosa dengan kondisi tangan diikat dan mulut disumpal di rumahnya di Taba Baru, Lubuklinggau Utara, Kota Lubuklinggau, Sumsel.
Peristiwa ini awalnya diketahui Wiwik (38) tetangga korban yang mendengar suara teriakan minta tolong. Setelah dilihat ternyata korban yang baru berhasil melepaskan ikatan di tangan dan sekapan di mulutnya.
BACA JUGA:
Gadis Muda Diculik 3 Pria, Nyaris Diperkosa Tangan Diikat Mulut Disumpal
Menurut Wiwik saat mendengar korban berteriak minta tolong, ia langsung mendatangi rumah korban. Dan mendapati korban sudah menangis sambil menceritakan peristiwa kelam yang sudah terjadi.
Sesaat sebelum kejadian, korban sedang memainkan handphone karena libur akhir pekan. Tiba-tiba korban mendengar suara sesuatu yang awalnya dikira adiknya pulang sekolah. Namun ternyata, saat korban keluar kamar, pelaku sudah berada di dalam rumah sambil mengancam dengan senjata tajam.
BACA JUGA:
Kamar Kos Mesum Short Time Rp80.000, Pelanggan Remaja Bebas Wikwik
“Pelaku merampas handphone, mengambil laptop kemudian minta ditunjukkan lokasi orangtua korban menyimpan uang. Setelah itu korban disekap dan diperkosa," kata Wiwik.
Ditambahkan Wiwik saat kejadian korban sedang sendirian di rumah karena ibunya sedang ke kebun karet. Sedangkan ayahnya sudah pergi kerja bangunan dan adiknya sekolah.
BACA JUGA:
Viral Rebutan Anak! Pelaku Ngamuk Kejar Perekam Video, Lalu Tusuk Mantan Istri
Ketua RT 2B Taba Baru Eko Suwarno mengatakan, ia mendapat kabar dari dari warga bahwa ada kejadian perampokan dan pemerkosaan yang menimpa korban.
“Pelaku masuk ke dalam rumah setelah merusak ventilasi ruang belakang rumah korban,” katanya.
BACA JUGA:
Mama Muda Bunuh Anak Kandung Diancam Penjara 15 Tahun
Ditambahkan Eko, setelah ke lokasi kejadian ia langsung melapor ke pihak kepolisian Polsek Lubuklinggau Utara. Anggota kepolisian sudah mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait
