Kapolres Berlutut di Depan Ayah Tersangka Pencabulan, Pendamping Korban: Tak Ada Kredibilitas!

Baca Juga

Ayah Jadikan Anak Tiri Budak Seks Selama 3 Tahun, Kini Hamil

Akibatnya MSA kembali berhasil lolos dan masuk ke dalam pesantrennya lagi di Desa Losari Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang.

“Ketika beberapa kali pemberitaan gagal tangkap pihak kepolisian ini menunjukan tidak ada kredibilitas Polres dan Polda untuk serius segera menuntaskan kasus ini, untuk diadili dalam persidangan,” tutupnya.

BACA JUGA:

Baca Juga

Oknum Guru Ngaji Cabuli Santriwati Sejak 2016, Ternyata Ada 4 Korban

Dian Sastro dan Nana Mirdad Pamer Foto Bareng, Netizen: Duo Vampir yang Makin Muda

Tak hanya itu saja, malam harinya (minggu malam) polisi kemudian mengerahkan ratusan personel dari Polda Jatim termasuk pasukan brimob bersenjata lengkap.

Namun lagi-lagi, meski sisi luar pesantren telah dikepung, Kapolres Jombang yang masuk ke dalam pesantren justru melakukan negosiasi dan tak mau langsung menangkap MSA.

Baca Juga

Cabuli Santrinya Sejak 2016, Guru Ngaji Ditangkap Malam Takbiran

BACA JUGA:

Payudara Satpol PP Perempuan Diremas Pedagang, Juga Digigit dan Dicakar

Anehnya lagi, saat Kiai Mukhtar Mukti pengasuh pesantren itu menyuruhnya pulang, kapolres hanya termanggut-manggut dan langsung pulang bersama pasukannya.

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto