SEMARANG, iNewsJoglosemar.id – Kapal perang angkut BBM dan logistik ke Pulau Karimunjawa Jepara Jawa Tengah. Cuaca ekstrem mengakibatkan armada kapal PELNI maupun pesawat tidak bisa menjangkau daerah berpenduduk sekira 10.000 jiwa itu.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno, melepas KRI Makassar menuju ke Karimunjawa, Kamis (5/1/2023) pagi. Kapal milik TNI Angkatan Laut itu membawa sembako, genset, dan BBM yang dibutuhkan masyarakat Karimunjawa, lantaran pasokannya tersendat sejak akhir Desember lalu.
Sekda Sumarno mengucapkan terima kasih kepada TNI Angkatan Laut yang sudah bersedia meminjamkan kapalnya untuk mengangkut logistik ke Karimunjawa. Cuaca buruk membuat armada kapal PELNI maupun pesawat tidak bisa menjangkau Pulau Karimunjawa.
"Karena kondisinya kemarin kita agak sulit menuju ke Karimun. Dengan kapal PELNI kemarin kesulitan, pesawat juga susah. Kemarin Pak Ganjar (Gubernur Jateng) minta bantuan kapal dari TNI Angkatan Laut," tuturnya.
Kondisi cuaca saat ini yang berdampak pada kurangnya pasokan logistik dan energi, menurut Sekda, bisa menjadi pelajaran pihaknya ke depan, untuk mempersiapkan pasokan lebih matang, saat memasuki musim hujan. Sehingga, masyarakat tidak lagi kesulitan mendapatkan pasokan.
Danlanal Semarang Kolonel Marinir Hariyono Masturi berkomitmen membantu pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana alam, pengungsian maupun bantuan kemanusiaan. Oleh sebab itu, ketika Gubernur Ganjar Pranowo berkomunikasi meminta bantuan, pihaknya langsung merespons.
"Lha ini salah satu tugas kita yang membantu pemerintah daerah dalam memberikan bantuan kemanusiaan. Sebulan lalu, cuaca dan kondisi di laut yang kurang begitu bagus, sehingga dukungan logistik, terutama di pulau-pulau, di luar pulau besar, terkendala terkait masalah transportasi. Sehingga sesuai arahan Bapak KSAL (Laksamana TNI Muhammad Ali), untuk bisa dibantu kapal perang Republik Indonesia," jelasnya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto