SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Fadhilah Setianingrum tersenyum puas. Gadis murah senyum itu merupakan anak ojol Gojek di Jawa Tengah, yang telah lulus D3 Teknik Informatika di Politeknik Negeri Semarang (Polines).
Setianingrum merupakan salah satu lulusan beasiswa Gojek angkatan pertama. Dia patut berbangga karena prosesi lulusan angkatan pertama itu turut disaksikan Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi.
“Ayah saya mitra Gojek, dan senang sekali saya waktu itu berkesempatan kuliah ketika ayah saya mendapatkan informasi tentang beasiswa Gojek di tahun 2020. Beasiswa ojek sangat membantu saya kuliah sampai lulus tahun 2023 ini. Biaya pribadi yang dikeluarkan hanya untuk tugas kuliah atau sejenisnya,” kata Setianingrum yang kini berusia 21 tahun.
Selama masa perkuliahan, dia bertemu dan berinteraksi dengan banyak orang. Hal ini yang menyadarkannya bahwa potensi bekerja di bidang informatika cukup luas.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Gojek karena bisa mewujudkan mimpi-mimpi saya. Semoga makin banyak anak-anak mitra Gojek yang mendapatkan kesempatan berharga seperti yang saya rasakan,” tutur dia.
Beasiswa Gojek merupakan bagian dari program Gojek Swadaya. Program ini adalah wujud nyata dari komitmen berkelanjutan Gojek dalam mendukung peningkatan taraf hidup mitra driver dan keluarga melalui bidang pendidikan.
“Sejak pertama kali digelar pada tahun 2020, Beasiswa Gojek telah memberikan kesempatan bagi puluhan putra dan putri dari mitra driver Gojek di delapan kota di Indonesia untuk melanjutkan pendidikan secara gratis. Bantuan berupa uang kuliah gratis yang diberikan juga berkelanjutan dan tidak hanya satu kali, melainkan dari awal masuk sampai lulus selama 6 semester," terang Head of Corporate Affairs Goto Central West Java, Guntur Arbiansyah.
Kesempatan mitra driver Gojek untuk mendaftarkan putra/putrinya ke program Beasiswa Gojek 2024 telah dibuka sejak 29 Januari hingga 5 Februari 2024. Pendaftaran dapat dilakukan hanya melalui link resmi https://bit.ly/beasiswagojek2024. Informasi lengkap terkait pendaftaran ini juga dapat diakses melalui aplikasi mitra driver yakni GoPartner.
“Nantinya, akan ada rangkaian proses seleksi ketat bagi calon penerima beasiswa mencakup seleksi bagi mitra driver seperti performa, kejujuran, dan loyalitas serta seleksi bagi anak mitra driver seperti prestasi, motivasi, serta seleksi kemampuan akademis dari politeknik,,” tambah Guntur.
Adapun persyaratan bagi mitra dan anak mitra driver yang hendak mendaftar adalah berstatus aktif dan bebas dari segala bentuk tindak kecurangan atau kriminal, memiliki rating minimal 4,8 selama enam bulan terakhir, sudah tergabung menjadi mitra driver Gojek selama lebih dari 2 tahun dan terdaftar sebagai mitra driver di kota-kota terselenggaranya program beasiswa (Surabaya, Malang, Jabodetabek, Medan, Palembang, Bandung, Semarang, dan Makassar).
Bagi anak mitra driver, memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), lulusan SMA, SMK, MA atau Kejar Paket C tiga tahun terakhir (tahun 2021, 2022. Dan 2023) serta berminat untuk menempuh jenjang pendidikan D3 di Politeknik Pilihan di kota masing-masing.
Dalam menyelenggarakan program beasiswa ini, Gojek bekerja sama dengan Politeknik Negeri unggulan, yang masuk dalam jajaran politeknik top di Indonesia. Politeknik Negeri yang telah bekerja sama dalam program Beasiswa Gojek 2023, Surabaya: Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Malang: Politeknik Negeri Malang, Medan: Politeknik Negeri Medan, Palembang: Politeknik Negeri Sriwijaya, Jabodetabek: Politeknik Negeri Jakarta. Bandung: Politeknik Negeri Bandung, Semarang: Politeknik Negeri Semarang dan Makassar: Politeknik Negeri Ujung Pandang.
Editor : Enih Nurhaeni