get app
inews
Aa Read Next : Festival Kuliner Tradisional dan Turkish Coffee Semarakkan Pekan Raya di Hotel Dafam Semarang

Kepala Manyung ‘Jenderal’, Kuliner Pedas Berkelas Tanpa LPG Bersubsidi

Kamis, 31 Oktober 2024 | 22:26 WIB
header img
Kepala Manyung ‘Jenderal’, Kuliner Pedas Berkelas Tanpa LPG Bersubsidi (Taufik Budi)

Naik Kelas

PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah juga menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Di antaranya melalui program UMK Academy 2024 di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini dimulai dengan kick off pada awal Juni (7/6) kemudian ditutup dengan diskusi dan konsultasi usaha melalui daring pada Rabu (31/7).

"Tujuan utama dari UMK Academy adalah untuk memberikan pelatihan dan keterampilan yang dapat meningkatkan pengetahuan para pelaku UMK,” kata Area Manager Communication, Relations, and Corporate Social Responsibility PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho.

“Kami ingin membantu mereka memperkuat ilmu yang sudah dimiliki dan memberikan pembaruan pengetahuan terkait pengelolaan finansial, produksi, pemasaran, dan pelayanan pelanggan," lanjutnya.

Ia menjelaskan Pertamina UMK Akademy tahun 2024 yang diikuti 133 peserta berbeda dengan UMK Academy tahun sebelumnya. Peserta UMK Academy sebelumnya hanya dari mitra binaan Pertamina, namun tahun ini juga diikuti mitra binaan Pertamina dan non-mitra binaan Pertamina atau umum.

 

“Program ini dilaksanakan melalui dua fase yaitu UMK Academy skala regional dan skala nasional, di mana UMKM yang aktif dan memenuhi kriteria akan berkesempatan untuk melanjutkan ke tahap nasional,” tambah Brasto.

 

Pada UMK Academy skala regional di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, telah berlangsung 8 kali kelas yang diisi dengan pelatihan dan pendampingan. Semuanya berbasis pada empat kurikulum pengembangan utama yaitu Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global.

Melalui pendekatan yang lebih bijak dalam pemanfaatan sumber daya energi, UMKM diharapkan bisa menjadi bagian dari solusi untuk ketahanan energi nasional. Di sisi lain, mereka juga membantu mengurangi beban pemerintah dalam penyediaan subsidi energi, sehingga anggaran yang dialokasikan dapat lebih berfokus pada upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang benar-benar memerlukan bantuan langsung.

 

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut