get app
inews
Aa Text
Read Next : Kasus Siswa Keracunan MBG Meningkat, BPOM Kerahkan Mobil Laboratorium Keliling

21 Tahun Mengabdi sebagai Perawat, Rima Lulus Ners dan Jadi Wisudawan Terbaik

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:06 WIB
header img
21 Tahun Mengabdi sebagai Perawat, Rima Lulus Ners dan Jadi Wisudawan Terbaik. Foto: Taufik Budi

 

 

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Lebih dari dua dekade, Rima Veronica Siombing (43) mengabdikan hidupnya sebagai perawat di SMC RS Telogorejo Semarang. Di balik seragam putih yang ia kenakan sejak 2004, tersimpan perjalanan panjang penuh pengorbanan, ketekunan, dan kesetiaan pada profesi kemanusiaan. Tahun ini, pengabdian itu berbuah manis. Rima resmi menyandang gelar Ners dan dinobatkan sebagai wisudawan terbaik.

Ibu tiga anak ini bukan perawat baru. Selama 21 tahun, ia setia bekerja melayani pasien di RS Telogorejo. Namun keputusan kembali ke bangku kuliah bukan perkara mudah. Di usia yang tak lagi muda, Rima harus menjalani tiga peran sekaligus: sebagai perawat, mahasiswa, dan ibu rumah tangga.

“Capeknya luar biasa, Mas. Tapi semua bisa dilalui,” kata Rima yang mendapatkan IPK 4.0 usai wisuda dan angkat sumpah profesi Ners di Auditorium SMC RS Telogorejo Semarang, Rabu (18/12/2025).

Tantangan terberat selama menempuh pendidikan profesi bukan soal akademik, melainkan waktu. Ia harus rela mengurangi kebersamaan dengan keluarga demi mengejar pendidikan lanjutan. “Yang paling berat itu meninggalkan keluarga. Waktu di rumah jadi berkurang,” tuturnya.

Namun kelelahan itu terbayar lunas. Selain lulus sebagai Ners, Rima juga terpilih sebagai wisudawan terbaik. Sebuah capaian yang menurutnya tak pernah terbayangkan sebelumnya.

“Saya sangat senang dan bangga. Bangga sebagai perawat, bangga sebagai bagian dari RS Telogorejo,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Ketertarikan Rima pada dunia keperawatan berawal dari pengalaman pribadi. Saat keluarganya pernah dirawat di rumah sakit, ia melihat langsung bagaimana perawat menjadi garda terdepan pelayanan kesehatan. Seiring waktu, makna profesi itu kian dalam.

“Yang membuat saya bertahan sampai sekarang adalah melihat senyum pasien. Itu kebahagiaan tersendiri,” katanya.

Bagi Rima, gelar Ners bukan sekadar pencapaian akademik, melainkan penegasan atas pengabdian panjang yang telah ia jalani.

“Ini bukan akhir, tapi awal untuk melayani dengan lebih baik,” katanya.

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut