get app
inews
Aa Text
Read Next : Siswi SMP Jadi Budak Seks hingga Hamil dan Kemaluan Infeksi, Pelaku Diduga Lebih dari Satu Orang

Kasus Aborsi Siswi SMP Terbongkar, Mengeluh Masuk Angin

Kamis, 14 April 2022 | 06:47 WIB
header img
Kasus aborsi yang diduga melibatkan siswi SMP di Magelang Jawa Tengah, terbongkar.

“Ada pun hasil autopsi yaitu bayi lahir dalam keadaan hidup dan sudah berumur, dengan jenis kelamin perempuan, memiliki tanda mati lemas, dan terdapat kekerasan benda tumpul di wajah bayi, diduga karena bekaman,” jelas Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun, Rabu (13/4/2022).

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti di antaranya pakaian Mawar, pakaian tersangka PE, sprei, selimut, dan sobekan mukena. Selai itu, terdapat sejumlah obat-obatan,  teskit kehamilan,  kuwali, serta bungkus pembalut.

BACA JUGA:

Jalani Perawatan Intensif, Ade Armando Dimintai Keterangan Polisi

Sebelumnya diberitakan, seorang siswi SMP di Magelang Jawa Tengah kebingungan setelah mengetahui dirinya tak kedatangan tamu bulanan alias menstruasi. Hubungan bersama pacarnya sudah terlalu jauh hingga gadis belia itu mulai berbadan dua.

Di tengah kebingungan, dia berselancar di internet dan menemukan obat pelancar haid. Namun biayanya cukup besar dan uang sakunya tak cukup. Bergegas dia, meminta uang Rp400 ribu kepada kekasihnya.

BACA JUGA:

Pengeroyok Ade Armando Bukan Mahasiswa tapi Satpam Hotel

Kasus aborsi itu diungkap oleh Satreskrim Polres Magelang. Terduga pelaku adalah Mawar (bukan nama sebenarnya) usia 15 tahun pelajar kelas IX di Magelang. Selain melakukan aborsi, dia juga diduga melakukan kekerasan  terhadap bayi yang telah dilahirkan hingga meninggal dunia.

Bayi yang dilahirkan diduga hasil dari hubungan gelap dengan kekasihnya. Saat dilahirkan diduga bayi berjenis kelamin perempuan tersebut masih dalam keadaan hidup.

BACA JUGA:

Pemukul Pertama Armando Ditangkap, Namanya Dhia Ul Haq

 

 

 

 

 

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut