DEMAK, iNewsJoglosemar.id – Pasukan Brimob yang biasanya bergulat dengan senjata kini berbeda. Sejumlah pria berbadan tegap dengan baret biru di kepala justru tampak akrab dengan bumbu-bumbu dapur di lokasi pengungsian korban banjir Demak Jawa Tengah.
Mereka merupakan personel Sat Brimob Polda Jateng yang mendirikan Dapur Lapangan di Posko Pengungsian SPBU Wonotingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. Satu lagi terdapat di Posko Pengungsian Balai Desa Gajah Kecamatan Gajah Demak.
Asap masih mengepul dari dapur umum tersebut. Aroma rempah berbagai menu makanan bukan hanya memanjakan hidung, tapi juga membuat perut makin keroncongan. Sementara denting peralatan masak beradu keras dengan suara petugas Brimob yang berbincang.
Terpampang spanduk bertuliskan “Dapur Umum Sat Brimob Polda Jateng“. Keriuhan terlihat saat tim Batalion B Sat Brimob Polda Jateng berjibaku mempersiapkan sarapan bagi pengungsi. Dengan cekatan tangan-tangan kekar itu meracik bumbu-bumbu dapur, antara lain cabai, bawang merah dan putih serta sejumlah sayuran.
"Kami sejak beberapa hari lalu sudah di sini mendirikan dapur lapangan guna pemenuhan kebutuhan pangan para warga pengungsi,” kata Komandan tim, Iptu Suwarto, Selasa (13/2/2024).
“Dalam 1 tim Dapur Lapangan terdiri dari 10-15 personel yang khusus bertugas mempersiapkan menu makanan. Dalam sehari kami masak 3 kali dengan menu bervariasi antara lain nasi dengan lauk telur, daging ayam, dan juga tempe serta ada sayurannya,” tuturnya.
Dia menambahkan dalam sehari menyiapkan sekira 2.000 makanan siap saji bagi pengungsi. Suwarto juga memastikan kebersihan dan gizi makanan di dapur lapangan, pihaknya juga bekerja sama dengan Dokkes (Kedokteran dan Kesehatan) Polres Demak.
"Terkait dengan gizi dan kebersihan makanan menjadi prioritas kami. Kita bekerja sama dengan tim dari Dokkes (Kedokteran dan Kesehatan) Polres Demak untuk melakukan pendampingan,“ ujarnya.
Suasana sibuk juga terlihat pada tim dari Batalion A Sat Brimob Polda Jateng. Mereka berada di sekitar Dapur Lapangan yang berbentuk Foodtruck yang terletak di Posko Pengungsian Balai Desa Gajah Kecamatan Gajah Kabupaten Demak.
“Untuk sementara ini kami memasak 2.000 makanan dalam sehari. Kami akan maksimalkan lagi tergantung kebutuhan dan permintaan, kami sudah di perintahkan Komandan (Dansat Brimob Polda Jateng) untuk membantu kebutuhan para pengungsi,“ kata Komandan Tim Dapur Lapangan Batalion A Sat Brimob Polda Jateng Iptu Duddy.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait
