Rektor Undip Puji KKN I, Dapat Penghargaan BKKBN Mahasiswa Peduli Stunting

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id - Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian P2KKN LPPM UNDIP yang berhasil meraih penghargaan Implementasi Program Mahasiswa Peduli Stunting Terbaik 2024 dari BKKBN. Penghargaan ini merupakan bukti keberhasilan UNDIP dalam menjalankan KKN I yang bermanfaat bagi masyarakat.

Prof. Suharnomo menyampaikan bahwa penghargaan tersebut diraih berkat kerja keras dan dedikasi seluruh tim yang terlibat dalam pelaksanaan program KKN Tim I. Ia berharap prestasi tersebut dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa KKN Tim II untuk memberikan kontribusi terbaik mereka.

Baca Juga

Solusi Kebiasaan Merokok: Seminar FEB Undip dan IDF Soroti Harm Reduction

“Belum lama ini, P2KKN LPPM UNDIP memberikan prestasi luar biasa dari kegiatan KKN Tim I yaitu menjadi juara 1 program implementasi mahasiswa peduli stunting nasional 2024,” ucap Prof. Suharnomo saat melepas 7.254 mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Tim II Tahun Akademik 2023/2024 secara hybrid di stadion UNDIP, kampus Tembalang, Selasa (9/7/2024).

“Rektor UNDIP juga menekankan pentingnya menciptakan legacy atau warisan yang dapat dikenang oleh masyarakat dari pelaksanaan program KKN ini," ujarnya.

Lebih lanjut, Prof. Suharnomo menyampaikan bahwa pencapaian UNDIP dalam program KKN tidak hanya berhenti pada penghargaan yang telah diraih, tetapi juga harus terus ditingkatkan. Ia berharap mahasiswa KKN Tim II dapat meneruskan prestasi yang telah dicapai dan bahkan lebih baik.

Baca Juga

Seminar Antiradikalisme di Undip: Bedah Buku Kiai Adnan Ungkap Bahaya Terorisme

Menurut Prof. Suharnomo, pelaksanaan KKN kali ini juga diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam berinteraksi dengan masyarakat. Ia juga mengingatkan bahwa pelaksanaan KKN bukanlah tugas yang mudah, tetapi memerlukan kerja keras dan komitmen yang tinggi dari semua pihak yang terlibat.

“Dengan adaptif kira-kira kita akan banyak belajar tentang life skill. Banyaknya banjir informasi mungkin secara kognitif kita sangat luar biasa di pengetahuan, tetapi sangat lemah dalam bersikap dan berperilaku,” ungkap dia.

Prof. Suharnomo berharap program KKN ini dapat terus menjadi salah satu program unggulan UNDIP yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Baca Juga

VIDEO! Bupati Semarang Puji Hly Tyas, Mahasiswi Peraih Medali Perak di Jepang

“Diharapkan juga KKN ini sebagai sentuhan langsung secara formal dari UNDIP ke mahasiswa program KKN untuk berhadapan dengan masyarakat,” imbuh Rektor.

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto