get app
inews
Aa Text
Read Next : Mendesak! Gubernur Jateng Minta Kementerian PU Normalisasi Sungai Wulan dan Lusi 

Investor Tiongkok Siap Masuk Jateng, Ahmad Luthfi Fokus Kembangkan Selatan

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:44 WIB
header img
Investor Tiongkok Siap Masuk Jateng, Ahmad Luthfi Fokus Kembangkan Selatan (Ist)

Selain menarik investasi, Luthfi juga menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur yang menghubungkan Jawa Tengah bagian selatan dan utara.  

"Daya saing yang kuat kita perlukan untuk membangun Jawa Tengah. Ketimpangan wilayah Selatan dengan Utara harus dipangkas agar merata," tegasnya.  

Bupati Cilacap, Syamsul Aulia Rachman, menambahkan bahwa potensi Kabupaten Cilacap sangat besar. Bahkan, ia bercita-cita menjadikan Cilacap sebagai "Singapore of Java" dengan mengembangkan sektor industri dan perdagangan.  

Saat ini, pemerintah daerah telah menyusun peta industri yang terdiri dari:  

- Wilayah Cilacap Timur seluas 900 hektare  

- Kawasan industri arahan Pemprov Jateng seluas 1.000 hektare  

- Kawasan Bengawan Donan seluas 800 hektare  

"Kami mohon bantuan Gubernur untuk masuk ke Cilacap, juga komunikasi dengan pemerintah pusat. Kami menjanjikan karpet merah kepada para investor," ungkapnya.  

Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Wang Lutong, menyambut baik peluang kerja sama yang semakin erat antara Tiongkok dan Jawa Tengah. Menurutnya, investasi dari negaranya telah mencakup berbagai sektor, mulai dari industri, pelabuhan, manufaktur, pendidikan, hingga pariwisata.  

Salah satu investasi terbaru dari Tiongkok di Jawa Tengah adalah PLTU Cilacap. Wang Lutong yakin, ke depan akan semakin banyak investasi dari Tiongkok maupun negara lain yang masuk ke Jawa Tengah.  

"Tidak hanya meningkatkan konsumsi listrik penduduk, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan dan mendorong pembangunan daerah," ujarnya.  

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut