SEMARANG, iNEWSJOGLOSEMAR.ID — Sebuah video yang merekam aksi pemalakan terhadap seorang sopir truk di Semarang viral di media sosial. Dalam video tersebut, seorang pria memaksa meminta uang parkir dari sopir truk mogok. Setelah ditolak, pelaku sempat pergi lalu kembali sambil membawa senjata tajam berupa pedang samurai dan parang, membuat situasi semakin mencekam.
Kejadian itu berlangsung pada Jumat (30/5/2025) sekitar pukul 11.45 WIB di Jalan Alteri Yos Sudarso, Kelurahan Kemijen, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang. Pelaku teridentifikasi sebagai Davit Johan Prakoso (25), warga Semarang Barat.
“Karena permintaannya tidak dituruti oleh sopir, pelaku terlibat cekcok dan kemudian pergi meninggalkan tempat,” kata Kompol Agung Setiyo Budi, Kasi Humas Polrestabes Semarang, Minggu (1/6/2025).
Namun, persoalan tidak berhenti di situ. Usai meninggalkan lokasi, Davit Johan Prakoso pulang untuk mengambil senjata tajam. Dalam perjalanan kembali ke lokasi kejadian, ia sempat mengajak temannya untuk ikut. Teman tersebut awalnya menolak, namun akhirnya ikut karena diancam oleh pelaku.
“Pelaku kemudian kembali ke lokasi kejadian dengan membawa satu bilah samurai dan satu bilah parang, dan menantang korban berduel,” jelas Agung.
Korban bernama Maulana (23), sopir truk asal Kota Kediri, merasa terancam atas aksi tersebut. Ia langsung melaporkan insiden yang dialaminya ke Polsek Semarang Timur. Polisi bergerak cepat setelah menerima laporan tersebut dan berhasil menangkap pelaku tanpa perlawanan.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait