Menkeu Sri Mulyani: Kejahatan Pencucian Uang Ancam Jiwa Manusia

Michelle Natalia
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (Foto Setkab)

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan, kejahatan pencucian uang (money laundering) sudah di tahap mengancam jiwa manusia. Menurut dia, kejahatan pencucian uang juga berimplikasi pada masalah sosial, ekonomi, dan keuangan.

Hal itu, terkait dengan kegiatan pencucian uang melalui pendanaan terorisme yang sudah terlihat dampaknya saat peristiwa serangan jaringan Al-Qaeda di menara kembar World Trade Center New York, pada 11 September 2001, maupun gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang menebar ketakutan melalui gerakan Islam garis keras sejak 2013 hingga bubar pada 2019.

BACA JUGA:

Panglima Jenderal Andika Perkasa Izinkan Keturunan PKI Daftar TNI

"Kalau saya ingat PPATK soal money laundering, ingatan saya itu sangat jauh ke belakang. Tapi kira-kira di tahun 2001, saat saya sedang di Georgia dan Atlanta, Amerika Serikat,” ungkap Sri Mulyani, dalam sambutan di acara Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi (PPATK) 3rd Legal Forum, di Jakarta, Kamis(31/3/2022).

“Hari pertama saya datang, minggu pertama kita tinggal dan anak saya mulai sekolah, pagi itu tanggal 11 September 2001, waktu saya drop anak saya sekolah, lalu saya pulang dan menyalakan TV terjadilah apa yang disebut accident atau serangan terorisme di New York," terangnya.

BACA JUGA:

FLASHBACK: Mayat Satpam Bersimbah Darah di Eks Jonas Photo Semarang

Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network