get app
inews
Aa Text
Read Next : Indonesia Jadi Incaran Sindikat Narkoba, Jalur Ekspedisi dan Logistik Diperketat

Diguyur KUR Rp14,02 Triliun, UMKM Didorong Melek Digital dan Naik Kelas

Rabu, 26 November 2025 | 19:00 WIB
header img
Diguyur KUR Rp14,02 Triliun, UMKM Didorong Melek Digital dan Naik Kelas. Foto: Ist

SEMARANG, iNewsJoglosemar.id – Dorongan bagi pelaku UMKM untuk naik kelas dan semakin melek digital terus dikuatkan BRI Regional Office (RO) Semarang. Hingga Oktober 2025, BRI RO Semarang tercatat telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp14,02 triliun, menegaskan perannya sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan.

Regional Chief Executive Officer (RCEO) BRI Semarang, Hari Basuki, menyampaikan bahwa porsi terbesar penyaluran KUR masih didominasi sektor produksi. “Sebagian besar penyaluran KUR didominasi oleh KUR sektor produksi yang tercatat sebesar Rp6,53 triliun atau sebesar 47 persen dari total penyaluran hingga Oktober 2025,” ujarnya. Sektor produksi tersebut meliputi pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, hingga industri pengolahan.

Menurut Hari, kemudahan akses permodalan melalui KUR memberikan peluang besar bagi pelaku usaha di wilayah Semarang untuk meningkatkan kapasitas, membuka lapangan kerja, dan memperkuat daya saing daerah. Tidak hanya itu, KUR juga merupakan bentuk nyata dukungan BRI terhadap agenda besar pemerintah dalam memperkuat struktur ekonomi melalui pemberdayaan UMKM dan pemerataan pembangunan.

“Ini merupakan upaya nyata BRI dalam mendukung perekonomian masyarakat di wilayah Semarang melalui penyaluran pendanaan usaha. Kami juga melihat ada banyak potensi di wilayah Semarang yang tentunya BRI memiliki peran untuk mendukung pelaku usaha dalam pendanaan usaha maupun peningkatan kapasitas usaha,” kata Hari.

Ia menegaskan bahwa dukungan BRI tidak berhenti pada penyaluran dana. BRI juga memberikan pendampingan usaha, edukasi finansial, serta pelatihan yang dirancang agar para debitur mampu mengelola usaha secara berkelanjutan. Pendekatan ini, kata Hari, menjadi bagian dari visi BRI sebagai mitra terpercaya dalam memberdayakan ekonomi kerakyatan.

“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dan membantu pelaku UMKM, tidak hanya berupa modal usaha saja tapi juga melalui pelatihan-pelatihan usaha dan program pemberdayaan lainnya. Kami juga terus mengedukasi pelaku usaha untuk melek digital dan memanfaatkan platform-platform penjualan online sehingga bisa mendorong kapasitas usaha dan bisa naik kelas,” tegasnya.

Dengan dukungan modal dan percepatan digitalisasi tersebut, UMKM di wilayah Semarang dan sekitarnya diharapkan semakin siap menghadapi persaingan pasar yang kini bergerak cepat ke ranah online, sekaligus menciptakan lebih banyak pelaku usaha yang mandiri dan berdaya saing nasional.

 

 

Editor : Enih Nurhaeni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut