Tantangan Ekonomi dan Lingkungan di Kawasan Pesisir
Dr. Jaka Aminata, SE, MA, Ketua Program Studi Ilmu Ekonomi UNDIP, yang juga menjadi pembicara utama dalam kegiatan ini, memaparkan tantangan yang dihadapi ekonomi pesisir. Ia menyoroti ketidakstabilan ekonomi yang kerap terjadi akibat perubahan iklim, fluktuasi harga komoditas, dan ketergantungan pada pekerjaan musiman.
"Ekonomi pesisir bergulat dengan ketidakstabilan akibat ancaman lingkungan, penipisan sumber daya, dan tekanan pasar. Sektor perikanan dan pariwisata yang menjadi tumpuan sering kali rentan terhadap fluktuasi ekonomi, membuat masyarakat di daerah ini sulit mencapai kestabilan pendapatan," ungkap Jaka.
Jaka menambahkan bahwa pekerjaan musiman dan cuaca ekstrem sering kali menghambat produktivitas nelayan. “Nelayan sangat bergantung pada kondisi alam. Jika cuaca buruk, produktivitas dan pendapatan mereka langsung turun, sementara biaya operasional terus meningkat," lanjutnya.
Selain itu, Jaka juga menyoroti rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan di kalangan pelaku ekonomi pesisir. "Akumulasi keterbatasan keterampilan dan pendidikan membuat pelaku ekonomi pesisir sulit beradaptasi dengan pekerjaan lain ketika kondisi perikanan tidak memungkinkan. Ini menambah kerentanan ekonomi mereka," katanya.
Editor : M Taufik Budi Nurcahyanto
Artikel Terkait