Wakil Ketua Umum Serulingmas, Mayjen TNI (Purn) Wuryanto, didampingi Mayjen TNI (Purn) Dr. Kupiyanto dan panitia seminar, menyampaikan bahwa Serulingmas mengadakan konferensi pers sebagai persiapan seminar besok.
"Alhamdulillah, di Purwokerto kemarin seminar luar biasa dihadiri oleh semua kepala daerah atau perwakilan dari Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, Kebumen, dan Banjarnegara, serta unsur TNI dan masyarakat luas," kata mantan Pangdam IV/Diponegoro itu.
"Kami melaksanakan seminar ini sebagai upaya mengajukan Bapak RM Margono menjadi Pahlawan Nasional karena beliau adalah bagian dari masyarakat Banyumas yang diusulkan secara mandiri," jelas Wuryanto.
Ia menegaskan bahwa seminar ini dilaksanakan secara mandiri tanpa menerima bantuan dari pihak mana pun. "Seminar kemarin di Purwokerto juga dihadiri para kepala daerah dan tokoh masyarakat yang menandatangani deklarasi untuk mendukung penuh pengusulan Bapak RM Margono sebagai Pahlawan Nasional. Proses ini sudah berjalan, termasuk permohonan resmi kepada Pemerintah Kabupaten Banyumas. Kami berharap tahun ini pemerintah pusat dapat menyetujui usulan ini," ujarnya.
Lebih lanjut, Wuryanto menyampaikan bahwa pihaknya telah menghubungi Gubernur Jawa Tengah dan berkoordinasi dengan Dinas Sosial terkait rekomendasi dari tingkat provinsi sebelum diajukan ke Kementerian Sosial. "Kami berharap seluruh kriteria yang dibutuhkan dapat terpenuhi, mengingat kiprah Bapak RM Margono dalam membangun ekonomi Indonesia sangat signifikan,” tandasnya.
Ketua Umum Paguyuban Serulingmas, Dr. Wisnu Suhardono, M.Si, turut menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang terus mengalir. “Alhamdulillah, semangat masyarakat Banyumasan dan sinergi dengan Pemkab, akademisi, TNI-Polri, serta elemen lain menjadi energi besar. Kami yakin pemerintah pusat akan merespons usulan tulus ini,” ujarnya.
Serulingmas menegaskan bahwa seluruh rangkaian seminar ini dilaksanakan secara mandiri tanpa menerima donasi dari pihak mana pun. "Alhamdulillah, seminar dapat terselenggara dengan baik tanpa adanya bantuan dana dari pihak luar," tutupnya.
Editor : Enih Nurhaeni
Artikel Terkait
